Cara Menghilangkan Cat Dari Permukaan Kayu dan Memeliturnya
Metode 1
Langkah awal
- Mulailah dengan memastikan benda kayu yang akan dikerjakan dalam keadaan kering. Jika kondisinya basah, keringkan dengan lap atau alat pengering rambut atau bahkan pistol pemanas yang dioperasikan pada jarak aman untuk mencegah permukaan kayu hangus atau terbakar. Kenakan selalu sarung tangan agar tangan tidak melepuh atau tertusuk serpihan kayu, dan jangan lupa masker serta semua perlengkapan pelindung lainnya.
Metode 2
Metode Pengampelasan
- Siapkan ampelas secukupnya. Belilah ampelas dengan tingkat kehalusan berbeda: ampelas kasar untuk melakukan pengampelasan awal (menghilangkan cat lama) dan ampelas halus untuk menghaluskan hasil pengampelasan, kemudian memoles permukaan kayu yang terlihat di bawah cat. Gunakan ampelas kasar dahulu, baru kemudian ampelas halus. Jangan mengampelas terlalu keras karena gesekan akan menghasilkan panas!
- Untuk mendapatkan hasil pengampelasan yang jauh lebih baik, gunakan mesin ampelas listrik. Jika furnitur kayu yang dikerjakan berukuran besar, pengampelasan mungkin sangat melelahkan dan bisa membuat Anda frustrasi karena sebentar saja butiran pasir pada ampelas akan tersumbat oleh cat yang terkikis. Pendekatan yang paling masuk akal adalah mengelupas cat lama terlebih dahulu, baru kemudian menghaluskannya dengan ampelas lembut. Pastikan pengampelasan dilakukan dengan mengikuti arah serat kayu. Jika tidak, permukaan kayu akan tergores dan furnitur kayu akan rusak.
- Setelah proses pengampleasan dan penghalusan selesai, bersihkan debu kayu dengan mengelap permukaan furnitur menggunakan kain yang sudah dicelup ke dalam pelarut cat. Kemudian Anda bisa mulai mengecatnya. Pastikan permukaan kayu benar-benar halus. Jika furnitur yang dikerjakan berukuran kecil, Anda cukup membersihkan debu dengan kuas atau meniupnya. Jika debu kayu cukup banyak dan bertebaran di lantai, gunakan sapu untuk membersihkannya.
Metode 3
Metode Pistol Pemanas
- Metode berikut ini mungkin sangat berbahaya, tetapi lebih mudah. Anda akan membutuhkan pistol pemanas. Jangan lupa kenakan sarung tangan, kacamata pelindung dan masker, dan pastikan ada air yang mudah dijangkau untuk mencegah furnitur kayu yang sedang dikerjakan terbakar. Posisikan pistol pemanas sekitar 15-20 cm di atas permukaan kayu yang dilapisi cat lama setelah dinyalakan.
- Hangatkan suatu area kecil pada permukaan kayu (jangan terlalu panas sehingga kayu tidak retak atau gosong). Perlahan gerakkan pistol pemanas di atas permukaan. Anda hanya perlu menyapukan pistol pemanas di atas area yang sedang dikerjakan. Gerakkan pistol dari sisi kiri ke kanan dan dari sisi atas ke bawah secara berkesinambungan.
- Sementara cat lama mulai melunak dan berkerut akibat panas, mulailah proses pengikisan. Panas akan membuat cat menggelembung dan berkerut, inilah saatnya Anda mengambil alat pengikis dan mulai mengikis cat dengan gerakan ke atas. Lakukan proses yang sama pada area kecil berikutnya sampai semua cat berhasil dihilangkan.
- Simpan semua peralatan. Sekarang Anda bisa membereskan peralatan dan mematikan pistol pemanas agar tidak mengganggu pekerjaan selanjutnya yang paling sulit: pengampelasan dan pemolesan akhir seperti yang dilakukan pada metode sebelumnya.
- Jika kayu terbakar, tetaplah tenang. Api yang timbul biasanya kecil. Jika Anda melakukan kesalahan dan kayu benar-benar terbakar, matikan dahulu aliran listriknya dan pindahkan pistol pemanas. Kemudian, siram api dengan air.
- Haluskan pemukaan kayu. Gosok permukaan kayu dengan ampelas pilihan Anda. Ampelas akan menghaluskan permukaan kayu dan menyingkirkan sisa-sisa cat yang tetap menempel meski sudah melewati proses pemanasan dan pengikisan.
Untuk konsultasi tentang cat dapat menghubungi www.rajacat.id melalui email, WA ataupun aplikasi
android, kami akan dengan senang hati melayani Anda dengan segenap hati.
email rajacat.id@gmail.com
atau 0878 0575 1600
Sumber artikel : id.wikihow.com